- Ubahlah uraian tentang perubahan bilangan berikut ini:
a)
Ubahlah
bilangan biner 110,101 atau (110,1012 ) ke desimal.
Jawab:
1102 = 1x20 +
1x21 + 0x22
= 1 + 2 + 0 = 3 (3(10)=Dalam
Bilangan Desimal)
b) Ubahlah bilangan octal 125,78 ke decimal
dan ubah ke biner
Jawab:
125.7(8)
=…..(10) = ……(2) (bilangan 125,7 dibulatkan menjadi
126)
126
(8) = (1x82) +(2x81)+(6x80)

Jadi hasilnya 86(10) = 1010110(2)
c)
Ubahlah angka decimal 10 ke biner, ke
octal dank e heksa (BHC= binary Code Heksadecimal)
10(10) =….(2)=….(8)=….(16)
Jawab:
·
Angka
1010 ke Bilangan Biner (2)

10(10)
=1010(2)
·
1010(2) Biner ke Bilangan
Oktal (8)
Untuk melakukan konversi biner ke
oktal lakukan bagi setiap 3 digit menjadi sebuah angka oktal dimulai dari
paling kanan.
Biner 001 010
Untuk 001
untuk 010
Jadinya = (0x22)
+ (0x21) + (1x20) = (0x22) + (1x21) + (0x20)
= 0 +
0 + 1 =
0 +
2 + 0
= 1 =
2
Maka
1010(2)=12(8)
d)
Ubahlah angka decimal 0,125 ke binner
dan ke octal
angka “0,125”
dan jika di konversi menjadi bilangan biner, maka
0.125
x 2 = 0,25 bulat 0 sisa 0,25
0.25 x 2 = 0,5 bulat 0 sisa 0,5
0.5 x 2 = 1 + bulat 1 sisa 0
jadi hasilnya = 0,001 (maka hasilnya ambil dari bilangan bulat paling atas)
0.25 x 2 = 0,5 bulat 0 sisa 0,5
0.5 x 2 = 1 + bulat 1 sisa 0
jadi hasilnya = 0,001 (maka hasilnya ambil dari bilangan bulat paling atas)
0.125(10) = 0,001(2)
e)
ubahlah angka decimal 0,046875 ke heksa
(BCH)
jawab:
angka “0,125” dan jika di konversi
menjadi bilangan biner, maka
0,04687510
= (…)16
Penyelesaiannya
= 0,04687510 + 010
= Bag.1 + Bag.2

Ke
heksa
010 = (0)16
Hasil
1 + hasil 2 = 0
+ 0,010
= 0,010
maka, didapatkan:
0,04687510 = (0,010)16
2. Ubahlah
angka biner berikut ke bentuk komplemen satu:
BINER Komplemen satu
a)
1000
1000 menjadi 0111 0111
b) 0101 1010 menjadi 1010 0101
c) 0111 0111 menjadi 1000 1000
d) 1000 0000 menjadi 0111 1111
3. Sebuah
komputer dengan hole pada memori adalah
32k
A
|
64k
B
|
128k
C
|
8k
D
|
256k
E
|
15k
F
|
512k
G
|
4k
H
|
128k
I
|
1024k
J
|
2k
K
|
Jika
permintaan alokasi memori dengan ukuran page adalah : 30k, 80k, 200k, 32k
dengan Algoritma First Fit, buatlah urutan penempatan hole dengan algoritma :
a.
Best Fit;
b.
Fist Fit
c.
Worst Fit
Penyelesaian:
Permintaan
alokasi memori dengan ukuran Page adalah : 30k, 80k, 200k, 32k, dengan
algoritma First Fit, Membuat urutan penempatan hole dengan algoritma :
a) Urutan
penempatan hole dengan Algoritma Best Fit
Pencarian
dimulai dari awal dan akan berhenti jika ditemukan lokasi terkecil pertama yang
cukup untuk menempatkan proses tersebut.
32k
A
|
64k
B
|
128k
C
|
8k
D
|
256k
E
|
15k
F
|
512k
G
|
4k
H
|
128k
I
|
1024k
J
|
2k
K
|
30K
di input ke 32K partition
80K
di input ke 64K partition
200K
di input ke 128K partition
32K
di input ke 15K partition
permintaan
alokasi memori dengan ukuran page adalah : 30k, 80k, 200k, 32k dengan Algoritma
First Fit
Menjadi
:
30k
A
|
80k
B
|
200k
C
|
8k
D
|
256k
E
|
32k
F
|
512k
G
|
4k
H
|
128k
I
|
1024k
J
|
2k
K
|
b) Urutan
penempatan hole dengan Algoritma First Fit
Pencarian
dimulai dari awal dan akan berhenti jika ditemukan lokasi pertama yang cukup
besar untuk menempatkan proses tersebut.
32k
A
|
64k
B
|
128k
C
|
8k
D
|
256k
E
|
15k
F
|
512k
G
|
4k
H
|
128k
I
|
1024k
J
|
2k
K
|
30K
di input ke 64K partition
80K
di input ke 128K partition
200K
di input ke 256K partition
32K
di input ke 48K partition (Partisi baru 80K = 128K – 80K)
Menjadi
:
32k
A
|
30k
B
|
48k
C
|
8k
D
|
200k
E
|
15k
F
|
512k
G
|
4k
H
|
128k
I
|
1024k
J
|
2k
K
|
c) Urutan
penempatan hole dengan Algoritma Worst Fit
Pencarian
dimulai dari awal dan akan berhenti jika ditemukan lokasi yang paling besar
yang cukup untuk menempatkan proses tersebut.
32k
A
|
64k
B
|
128k
C
|
8k
D
|
256k
E
|
15k
F
|
512k
G
|
4k
H
|
128k
I
|
1024k
J
|
2k
K
|
30K di
input ke 1024K partition
80K
di input ke 512K partition
200K
di input ke 256K partition
32K di
input ke 128K partition (Partisi baru 80K = 128K – 80K)
Menjadi
:
32k
A
|
30k
B
|
48k
C
|
8k
D
|
200k
E
|
15k
F
|
80k
G
|
4k
H
|
32k
I
|
30k
J
|
2k
K
|
4. Jelaskan
Tentang pengalamatan pada prossesor computer dengan teknik di bawah ini:
a.)
Immediate
Addressing adalah adalah pengkopian data tercepat dengan cara mengkopikan angka
ke suatu register 8, 16 atau 32 bit.
Operand benar — benar ada dalam instruksi atau
bagian dari instruksi = Operand sama dengan field alamat.Umumnya bilangan akan
disimpan dalam bentuk komplemen dua. Bit
paling kiri sebagai bit tanda. Ketika operand dimuatkan ke dalam register data, bit tanda akan digeser ke kiri hingga maksimum word data
Contoh: ADD 5 ; tambahkan
5 pada akumulator

Immediate addressing dapat juga mendapatkan nilainya
melalui suatu konstanta yang telah didefinisikan dengan perintah EQU.
Contoh :
MOV AX,9876H
b.) Direct
addressing adalah pengkopian data dari suatu simbol ke register, atau disebut
dengan pengalamatan langsung.
a. Kelebihan
·
Field
alamat berisi efektif address sebuah operand.
·
Teknik
ini banyak digunakan pada komputer lama dan komputer kecil
·
Hanya
memerlukan sebuah referensi memori dan tidak memerlukan kalkulasi khusus
b. Kelemahan
·
Keterbatasan
field alamat karena panjang field alamat biasanya
Lebih kecil dibandingkan panjanng word

c.) Indirect
Addressing adalah mode pengalamatan tak langsung, memiliki field alamat yang mengacu
pada alamat word didalam memori, yang
pada gilirannya akan berisi alamat operand yang panjang
Contoh : ADD (A); tambahkan isi memori yang
ditunjuk oleh isi alamat
A ke akumulator

d.) Register
addressing adalah pengkopian data antar register. Pengkopian antar register ini
harus menggunakan register yang berukuran sama. Metode pengalamatan register
mirip dengan mode pengalamatan
langsung % Perbedaannya terletak pada field alamat yang mengacu pada register, bukan pada memori
utama.
Field
yang mereferensi register memiliki panjang 3 atau
4 bit, sehingga dapat mereferensi 8 atau 16 register general purpose.
Contoh :

MOV AX,BX
e.) Register
indirect addressing adalah mengakses suatu data yang banyak dengan mengambil
alamat efektif dari data tersebut. Metode pengalamatan register tidak langsung
mirip dengan mode pengalamatan
tidak langsung.
Perbedaannya adalah field alamat mengacu pada alamat register. Letak operand berada pada memori yang
ditunjuk oleh isi register. Keuntungan dan keterbatasan pengalamatan register
tidak langsung pada dasarnya
sama dengan pengalamatan tidak langsung.
Keterbatasan
field alamat diatasi dengan pengaksesan memori yang tidak
langsung
sehingga alamat yang dapat direferensi makin banyak. Dalam satu siklus
pengambilan dan penyimpanan, mode pengalamatan register
tidak langsung hanya menggunakan satu referensi memori utama sehingga lebih cepat daripada mode
pengalamatan tidak langsung

f.)
Displacement
Addressing adalah teknik Menggabungkan kemampuan pengalamatan langsung dan
pengalamatan register tidak langsung. Mode ini mensyaratkan instruksi memiliki dua buah
field alamat / sedikitnya sebuah field yang eksplisit. Field eksplisit bernilai
A dan field implisit mengarah pada register.

g.)
Stack
Addresssing adalah Stack adalah array lokasi yang linier = pushdown list =
last-in-first-out-queues. Stack merupakan blok
lokasi yang terbalik. Butir ditambahkan ke puncak stack sehingga setiap saat blok akan terisi secara parsial. Yang berkaitan dengan
stack adalah pointer yang nilainya merupakan alamat
bagian paling atas stacks. Dua elemen teratas stack dapat berada di dalam
register CPU, yang dalam hal ini stack ponter mereferensi ke elemen ketiga stacks. Stack pointer tetap berada di
dalam registers. Dengan demikian, referensi - referensi ke lokasi stack di dalam memori pada dasarnya merupakan pengalamatan register tidak langsung
No comments:
Post a Comment